Kamis, 06 Maret 2014

SEPOTONG KUE TAR UNTUK ANAK-ANAK

Menyiapkan Ulangan Harian Kelas XI Untuk KD.5,6 dan 7 Bulan Maret 2014.
Menjawab Soal Uraian !
1. Karangan dibedakan menjadi lima yaitu...
    Jawab : Karangan narasi, deksripsi,argumentasi,eksposisi dan karangan persuasi.
2. Menurut letak kalimat utama (KU) dalam sebuah paragraf maka paragraf dibedakan menjadi...?
   Jawab : Paragraf deduktif, induktif, ineratif, deduktif-induktif (campuran), naratif dan paragraf tanpa
               kalimat utama (paragraf bergantung.
3. Dalam drama dialog tokoh sangat penting. untuk membangun watak tokoh drama berdasarkan dialog
    tokoh-tokohnya, maka fungsi intonasi dialog dibedakan menjadi tiga macam, yaitu...?
    Jawab : a. dialog tinggi (klimaks) untuk membangun dialog tokoh antagonis.
                 b. dialog datar (reddialog) untuk membangun watak tokoh tritagonis.
                 c. dialog menurun (antiklimaks) untuk membangun watak tokoh protagonis.

4. Untuk mengidentifikasi cerita pendek  maka seseorang harus memperhatikan nilai yang terkandung dalam cerita pendek tersebut ! Sebutkan nilai-nilai yang terkandung dalam cerita pendek dan jelaskan rincian aspek yang terkandung di dalamnya ! 
Jawaban:
Nilai yang terkandung dalam cerita pendek (cerpen) sebagaimana nilai yang ada dalam karangan prosa (roman, novel). Nilai yang dimaksud adalah nilai dalam karya (nilai intrinsik) dan nilai luar karya (ekstrinsik). Yang tergolong nilai intrinsik adalah penokohan (poin of viuw),alur, latar cerita, amanat, tema. Sedang yang digolongkan dalam nilai luar karya atau nilai ekstrinsik adalah kepengarangan, biografi pengarang, caver, penerbitan buku dan tahun terbit. Yang utama dalam identifikasi nilai intrinsik cerpen antara lain alur, yaitu  hubungan bagian cerita dengan bagian cerita yang lain dalam penalaran pengarang sehingga jalan cerita menjadi hidup.Pada cerpen alur cerita yang umum digunakan adalah jenis alur rapat, sehingga pembaca cerpen jauh lebih tertarik dibanding dengan alur-alur yang dibangun dalam prosa lain seperti novel dan roman yang menggunakan alur renggang.Tema cerpen pada umumnya menyuguhkan persoalan atau permasalahan yang terjadi di tengah masyarakat secara umum dan kasat mata. Dalam hal ini pengungkapannya pun terkait dengan waktu.Tema cerpen selalu bertepatan dengan cerpen tersebut saat ditulis.Tokoh dalam karangan cerpen lebih sederhana pengungkapannya, baik secara penokohan pengarang maupun pengembangannya. Penokohan yang dimaksud adalah pemilihan nama tokoh maupun sudut pandang pelakunya. Nama-nama yang sering dikemukakan adalah tokoh yang pemilihannya banyak ditemukan di tengah masyarakat, baik dalam penamaan maupun sifat yang dimiliki tokoh tersebut (tidak aneh-aneh).Latar cerita atau seting, yang dibedakan antara waktu, tempat dan suasana. Dalam tiga hal tersebut dalam cerpen dapat dan sering dikemukakan secara bersamaan. Sebagaimana yang ditemukan dalam cerpen Surabaya, karya Idrus.Amanat cerita cerpen sebagaimana diharapkan oleh pengarang bahwa pembaca dapat membedakan antara yang positif dan negatif, sementara harapan yang dituntut selalu mencontoh yang baik dan meninggalkan yang tidak baik.Sebagaimana yang dapat ditemukan pada cerpen Kisah Celana Pendek oleh Idrus.Sementara nilai ekstrinsik cerpen yang pokok dibicarakan adalah kepengaraangan atau biografi pengarang. Karena latar belakang pengarang sangatlah besar pada daya tarik pembaca akan cerpen tersebut. Semakin besar nama pengarang cerpen tersebut maka semakin mempengaruhi daya tarik bagi pembaca.Sementara ukuran buku, caver dan penerbitakan sampai saat ini tidak terlalu mempengaruhi pembacanya, kalaupun ada tidak terlalu berarti.

2.   5.    Apakah yang anda ketaui tentang Rapat? Coba jelaskan dan rincilah secara runtut tugas seorang notula 
         rapat ! 
Jawaban:
Rapat adalah sebuah kegiatan dalam pertemuan umum secara resmi. Pertemuan resmi secara umum ini dipimpin oleh seseorang yang disebut pimpinan rapat dan diikuti oleh peserta rapat.Rapat bertujuan untuk membahas atau membicarakan suatu hal yang terkait dengan kepentingan semua peserta  rapat.Isi pokok rapat disampaikan secara lengkap oleh pimpinan rapat. Karena itu tugas pimpinan rapat adalah memimpin rapat dari awal sampai rapat berakhir.Semua kegiatan rapat disusun secara rinci dan disampaikan di awal rapat oleh seorang pembawa acara rapat.Semua kegiatan rapat selama rapat berjalan dicatat oleh seorang peserta rapat yang disebut notula.Pekerjaan notula tersebut mencatat bagian pokok/penting selama rapat berjalan.Hasil rapat yang tersusun itu disebut notulen.Notulen sangat penting gunanya, antara lain jika suatu saat hasil rapat mau ditinjau kembali dapat melihat notulen tersebut.

3.     6.  Dalam menyusun naskah drama seorang peserta didik harus memperhatikan hal-hal pokok teks drama. 
         Coba sebut dan jelaskan unsur pokok dalam menyusun naskah drama!  (Skor : 0-20 )
Jawaban:
Dalam menyusun naskan drama maka seseorang harus memperhatikan hal-hal pokok/penting, mengingat drama sangat berbeda dengan roman,novel maupun cerpen, walau karangan tersebut sama-sama diletakkan pada hasil karya sastra bebas(prosa). Berbedaan khusus yang ada adalah drama disusun berdasarkan dialog tokoh sedang roman,novel dan cerpen disusun berdasarkan penalaran cerita (deskriptif penulisan).
Unsur pokok dalam menulis naskah/teks drama adalah :
a.       Dialog, adalah percakapan antar tokoh drama, yang penyusunannya ditulis secara percakapan, maksudnya tiap tokoh berbicara ditulis secara khusus, dengan aturan yang sudah ditetapkan.
Contoh : Ronggeng : “Kakang tak dapat berbuat semaumu sendiri!(ucapnya dengan nada sinis).
b.      Pengantar cerita (prolog) ditulis secara terpisah dengan aturan penulisan yang sedikit berbeda dengan dialog drama. Prolog merupakan pengantar cerita drama yang mengawali cerita drama yang disampaikan oleh pelaku drama (tokoh-tokoh drama).

Contoh : (WAKTU ITU BULAN DESEMBER, DI SEBUAH DESA YANG JAUH DARI KERAMAIAN TERJADILAH SEBUAH PERISTIWA DI SEBUAH RUMAH PETAK YANG ADA SEBUAH JALAN KECIL DI DESA PARUK).
c.       Petunjuk ekting (post), adalah perintah yang dituliskan setelah dialog, agar seorang tokoh  berbuat sesuatu yang tidak didialogkan, sebagaimana diperintahkan dalam petunjuk ektingnya).

Contoh : (tangan kanan memegang pundak tokoh lain, dan wajahnya diarahkan ke sebuah meja di sudut ruang dengan tangan kiri menunjuk ke arah meja tersebut).

d.      Bloking, adalah suasana panggung yang tergambar dalam cerita untuk menggambarkan latar cerita secara nyata di atas panggung. Dalam teks drama bloking sering disejajarkan dengan prolog.
Contoh: (Suasana remang-remang di sebuah kamar sebuah rumah petak-petak itu)

4.     7.  Dalam bermain drama peserta didik harus memahami apa yang dimaksud dengan 
Jawaban:
a.       bloking               : pengaturan panggung sebelum pentas drama dimulai
b.      panggung            : tempat pementasan drama
c.       kostum               : perangkat pakaian atau busana yang digunakan pelaku drama
d.      post                   : petunjuk ekting bagi para pelaku/tokoh drama
e.       dialog                : percakapan antar tokoh drama
f.       prolog               : pengantar cerita drama sebelum dialog tokoh dimulai
g.      improfisasi        : semua tindakan di luar kejadian dalam drama yang dilakukan oleh
                         pelaku drama, dapat berlaku pada improfisasi dialog, ekting                    

5.      8. Hal apakah yang harus diperhatikan jika akan menyusun rangkuman sebuah buku?

   Sebutkan hal-hal pokok dan berilah penjelasannya secara singkat ! 
Jawaban:
Yang pertama sebelum merangkum sebuah buku maka seseorang harus membaca buku dimaksud sampai memahami isi buku secara menyeluruh. Jika pembacaan pertama belum mencapai hasil yang dimaksud maka dapat dilakukan pembacaan ulang.

Hal-hal pokok yang harus dilakukan adalah menulis bagian-bagian penting isi buku.Menyusun urutan kepentingkan berdasarkan hasil baca.Dapat disusun secara kronologis (urutan sesuai dengan uraian dalam buku) maupun secara ankronologis, tersusun secara acak sesuai dengan minat penyusun rangkuman.

6.      9. Tulislah dialog drama dengan ketentuan sebagai berikut !
a.       Melibatkan 3 tokoh utama dan beberapa tokoh pembantu
b.      Dua tokoh berkarakter protagonis dan 1 tokoh antagonis
c.       Ending berupa hepi ending
d.      Minimal dua adegan dan 40 dialog
e.       Tema cerita sosial

Jawaban:

Ø  Hasil kreatifitas peserta didik sesuai dengan ketentuan.
Ø  Ditulis dengan numeralisasi, untuk memudahkan penghitungan dialog.
Contoh :
Judul   : Guru Baru
Pelaku :
v    Tyas Ajeng sebagai Ibu Guru
v    Lutfan         sebagai Murit  1
v    Wahyu        sebagai  Murit 2
v    Naning       sebagai   Murit 3
v    Kevin         sebagai   Kepala Sekolah
Adegan : 1
(Suatu pagi di kelas XI-S/2 waktu pelajaran jam ke-3 dimulai. Kepala sekolah masuh bersama
  seorang ibu guru baru).(SELAMAT PAGI ANAK-ANAK!Aanak-anak menjawab secara
  bersamaan).
  Kepala Sekolah :    1) “Selamat pagi anak-anak!” (Anak-anak menjawab secara bersamaan).
                                2)  “Pagi ini bapak akan memberitahu kalau ini Ibu Nurhayati.)
                                3)        “Ibu Nur, mengajar bahasa Inggris, menggantikan Ibu Nana yang telah pindah itu!”                                        (Anak-anak dian, tak ada reaksi!)
                                4)        “Jika kalian belajar bahasa Inggris, maka kalian dapat berinteraksi dengan belian.” 
                                         (Kepala sekolah melanjutkan).
                              5)     “Nah, anak-anak sekarang bapak kembali ke kantor guru dulu karena ada tamu       
                                      yang sedang menunggu.”
                               6)        “Selamat pagi anak-anak.”( kepala sekolah meninggalkan ruang kelasXI-S.2)
Ibu Guru              :   7)    “Baiklah anak-anak, sebelum ibu melanjutkan pelajaran hari ini maka ibu
                                        akan memperkenalkan diri dulu!”
Murit 1                :   8)     “Wah asik!”
Murit 2                :   9)     “Husss!”
                             10)      “Jangan mulai kamu Fan! (sambil menatap ke arah Lutfan).
Ibu Guru              : 11) “Baiklah anak-anak, ibu mulai dari nama lengkap ibu
                                              ya...(tawarnya )
Murit-murit           : 12) “ Baik Buuuuu.....! (dengan suara serentak ).
Ibu Guru               : 13) “ Nama ibu...” (menulis di papan tulis dengan spidol hitam deretan
                                       kata yang bunyinya  Nur Hayati Witular).
                              14) “Panggil saja Ibu Nur (lanjutnya sambil menuju meja guru).
Murit 2                :  15) “Sebelumnya Ibu dinas di mana Bu? (dengan suara lantang).
Ibu Guru             :  16) “ Di SMA 5, ( jawabnya ramah).
Murit-murit         :  17) “Oooooooooooooo.... (serentak).                                           
                                      (dan seterusnya).
10. Ketentuan utama dalam menyusun paragraf itu sama dengan menyusun kalimat. Dalam paragraf yang
      sangat diperhatikan adalah hubungan antar kalimat dalam paragraf tersebut. Karena itu dalam menyusun
      paragraf kohesi dan koherensi kalimat sangatlah penting.Yang dimaksud dengan kohesi dan koherensi
      adalah?
      Jawab : Kohesi adalah hubungan maksud antar kalimat yang saling mendukung sehingga maksud utama
                   sebuah paragraf dapat diwujudkan.
                   Koherensi adalah hubungan antar kalimat yang mendukung iide pokok sebuah paragraf.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar